
Novel Charlie Wade Bab 2975 – 2976 dalam bahasa Indonesia. Novel serial ini diterjemahkan dari novel berbahasa China berjudul “Menantu Naga Tertinggi Ye Chen Xiao Churan”. Semoga Anda semua bisa menikmati kisah / ceritanya yang semakin seru.
The Amazing Son-in-Law / The Charismatic Charlie Wade (Ye Chen) Chapter Bab 2975 – 2976.
Bab 2975
Karena Carmen memiliki perasaan yang tulus pada Zacheus, dia memutuskan untuk menelepon Isaac meskipun dia sangat takut pada Charlie.
Secara kebetulan, Tom baru saja mengambil kembali ponselnya.
Setelah Charlie meminta seseorang menyerahkan teleponnya, dia mengancam dengan suara dingin, “Ingat, kamu hanya bisa menelepon Carmen. Kalau kamu berani menelepon orang lain, aku akan mematahkan tanganmu!”
Tom kesal namun tidak berani menunjukkannya.
Dia hanya bisa mengangguk dan berkata, “Jangan khawatir, aku akan menelepon Bibi Wade!”
Charlie tersenyum dan berkata, “Jangan lupa nyalakan speakernya!”
Tom mengangguk dengan kesal. Begitu dia menyalakan layar ponselnya, ada banyak notfikasi berita di layar ponselnya. Karena ada banyak aplikasi yang diinstal di ponselnya.
Begitu banyak notifikasi, dan semua judulnya terkait dengan dirinya!
Beberapa adalah “Tom membuat kesalahan lagi, dia membeli penggemar,”Ada adegan lucu terungkap!”
Ada juga “Tom bertemu tiga ratus prajurit yang menjempuntya di Bandara Aurous Hill”, “Pemandangan kacau balau, sebanding dengan film blockbuster!”
Bahkan ada beberapa berita yang berbunyi, “Tom: Saya memang membeli penggemar!”, “Tom: Membeli penggemar sebagai seorang profesional!”, “Tom: Saya tidak membeli penggermar”.
Melihat semua ini, Tom tidak perlu mengklik untuk melihat detailnya. Dia tahu bahwa orang-orang ini pasti mengunggah penampilan jelek dirinya di bandara di berita dan di media sosial !
Dia sangat memalukan di bandara. Video semacam ini akan segera viral di media sosial…
Netizen sudah pasti akan mengolok-olok dirinya.
Wajar saja seseorang yang berkecimpung di dunia hiburan sesekali memiliki skandal. Tetapi jika skandal itu terlalu besar, akan sulit untuk membalikkan keadaan.
Charlie melihatnya menatap telepon dengan wajah pucat. Dia membentaknya, “Apa yang kamu lakukan dengan linglung? Cepat Telepon!”
Mata Tom merah karena kesal. Dia hampir meneteskan air mata, tetapi menahannya dengan sekuat tenaga. Segera menekan kontak telepon Carmen, dan menekan speaker.
Menurutnya, apakah dia bisa membalikkan keadaan dan menghajar pria sombong ini, semuanya tergantung pada panggilan telepon ini!
Saat ini, Carmen hendak menelepon Isaac. Namun ada panggilan masuk dari Tom. Carmen terkejut, dan segera menekan tombol jawab, dan berkata, “Tom, apa yang terjadi? Ayahmu baru saja meneleponku. Dia bilang kamu dibawa pergi di Aurous Hill. Dia khawatir.”
Tom takut dan menangis, “Bibi Wade, tolong selamatkan aku, Bibi Wade!”
Carmen berkata, “Tom, jangan khawatir… Beri tahu Bibi perlahan, apa yang terjadi?”
Tom tidak bisa menahan keluhan di perutnya, dan dia tersedak dan berkata, “Bibi Wade, seorang pria bernama Charlie Wade meminta Isaac menculik saya ke Shangri-La. Mereka menggunakan ratusan pria kuat pergi ke bandara untuk mempermalukan saya. Saya curiga orang ini kerabat keluarga Wade. Kamu harus membantu saya menegakkan keadilan!”
Setelah mengatakan ini, Tom langsung menangis.
Saat Carmen mendengar ini, hatinya tiba-tiba menjadi dingin.
Dia berpikir dalam hati, “Di Aurous Hill, saya dapat membantu kamu menyelesaikan siapa pun yang mengganggu kamu. Tetapi Charlie yang mengacaukan kamu. Dan kamu beraninya mengacaukan Charlie… dan kamu meminta saya menegakkan keadila. Kamu tidak tahu, Charlie juga menahan saya di Aurous Hill. Dan tidak ada orang yang bisa membantu saya menegakkan keadilan…”
Melihat Carmen di ujung telepon tiba-tiba berhenti berbicara, Tom bertanya dengan tidak sabar, “Bibi Wade, kamu mendengarkan saya?”
Carmen tiba-tiba tersadar, “Hah? Uh… ya aku… aku mendengarkan…”
Tom kehilangan kendali atas emosinya, menangis dan menangis, “Bibi Wade… kamu… kamu harus membantuku… aku… aku tidak pernah menderita seperti itu… ini keterlaluan!”
Bab 2976
“Dan…Mereka mempermalukanku, mereka juga memukulku!”
“Sekarang saya… wajah saya bengkak…”
“Beberapa hari… beberapa hari kedepan aku akan menghadiri konser Quinn dan menjadi… tamu istimewanya…”
“Wajahku… wajahku bengkak seperti ini. Bagaimana bisa dilihat orang!”
“Aku… aku harus memakai topeng dan menjadi raja penyanyi bertopeng…”
Carmen mendengarnya menangis seperti ini di ujung telepon, tapi merasa sangat tidak berdaya.
Dia menghela napas, dan bertanya, “Tom… bagaimana kamu mengacaukan Charlie?”
Tom menangis dan berkata, “Aku… aku baru saja bertengkar dengannya di telepon. Lalu aku ditangkap oleh orang-orangnya di bandara…”
Carmen berkata tanpa daya, “Tom, bibi bisa membantu kamu menyelesaikan siapa pun yang kamu provokasi di Aurous Hill. Bibi tidak dapat melakukan apa-apa pada Charlie!”
“Ah?!” Tom bertanya tanpa sadar, “Bibi Wade, mengapa?! Kamu wanita tertua keluarga Wade, dan dia hanya kerabat keluarga Wade. Mengapa kamu tidak bisa menyinggung perasaannya?”
Carmen berkata dengan malu, “Tom, dia bukan kerabat keluarga Wade. Dia putra kakakku Curtis, Charlie Wade!”
Begitu kata-kata ini keluar dari mulut Carmen, pikiran Tom berdengung.
Dia telah mendengar nama Curtis sejak dia masih kecil.
Adapun Charlie, dia tidak tahu banyak tentang orang ini.
Yang dia tahu hanyalah Curtis meninggal lebih awal, dan satu-satunya putranya juga menghilang.
Dia tidak pernah menyangka putra Curtis sebenarnya adalah pemuda berwajah tegas di depannya!
Dia berseru dalam hatinya, “Pantas saja dia sama sekali tidak takut padaku! Ternyata dia bukan kerabat, dia keturunan langsung keluarga Wade! Dia cucu Jeremiah, orang tua keluarga Wade!”
Memikirkan hal ini, kakinya menjadi lemas beberapa saat, begitu lembut sehingga terus berayun.
Namun, dia tiba-tiba memikirkan sesuatu, dan buru-buru menangis lagi, “Bibi Wade, bearti Charlie keponakanmu, dan kamu bibinya. Tolong katakan sesuatu yang baik untukku. Mohon belas kasihan, mohon agar dia melepaskanku…”
Tom bukan orang bodoh. Dia tahu hubungan antara ayahnya dan Carmen. Meskipun dia tidak ingin memiliki banyak ibu tiri, tetapi jika ibu tirinya kaya dan berkuasa, dia akan setuju. Jadi dia beranggapan Carmen harus membantunya dalam masalah ini, karena Carmen memiliki perasaan terhadap ayahnya.
Seharusnya itu tidak sulit.
Carmen adalah bibi kandung Charlie!
Kalau bibinya memintanya melepaskannya, tidak mungkin dia menolak, bukan?
Jika itu saya, jika bibi saya memohon, saya pasti akan menghormati permohonannya.
Namun, tepat ketika dia merasa bahwa Carmen pasti dapat menangani masalah ini untuknya, Carmen di ujung telepon berkata dengan cara yang sangat memalukan, “Tom… Bibi juga tidak berdaya dalam masalah ini…..”
Tom tercengang, dan berkata dengan tidak percaya di wajahnya, “Bibi Wade, mengapa begitu?”
Carmen berkata dengan malu-malu, “Charlie memang keponakanku sendiri. Kalau aku menjadi perantara untukmu, kemungkinan besar dia tidak akan memberiku wajah… Mungkin….. Mungkin itu akan…”
Tom buru-buru bertanya, “Bibi Wade, mungkin apa…?”
Carmen berkata tanpa daya, “Jika Bibi menjadi perantara untukmu, itu mungkin akan lebih menyakitimu!”
Demikian kisah/cerita dari Novel Charlie Wade Bab 2975 – 2976 gratis online. Semoga terhibur.
The Charismatic Charlie Wade / The Amazing Son-in-Law Chapter bab 2975 – 2976.
Leave a Reply